3uExifMM*(12; i0*Tangani Karhutla Sumsel, Pemprov Sumsel Minta Semua Pihak Terjun Langsung* *PENANGANAN* kebakaran hutan dan lahan di Sumatra Selatan bisa berhasil jika semua elemen bekerjasama dan turun langsung ke lokasi terbakar. Ini juga yang diinstruksikan Penjabat Gubernur Sumatra Selatan, Agus Fatoni kepada semua elemen dan stakeholder yang ada di Sumatra Selatan. “Dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan, diperlukan keterlibatan semua elemen,” jelas Agus, saat Apel Pengerahan Penambahan Pasukan dan Kesiapan Peralatan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kantor Bupati Ogan Komering Ilir, kemarin. Ia mengatakan, salah satu upaya untuk mempercepat penanganannya yakni dengan menambah personel yang terjun ke lapangan. Belum lama ini, Kepolisian Daerah Sumatra Selatan sudah mengirimkan personil sebanyak 350 orang untuk melakukan sosialisasi penegakkan hukum terkait karhutla ke daerah-daerah yang rawan terbakar. Dan saat ini, Kodam II Sriwijaya pun melakukan hal yang sama dengan menurunkan 350 personilnya untuk membantu memadamkan karhutla. “Penanganan Karhutla perlu dilakukan bersama-sama, harus terkoordinasi, terkonsolidasi dan semua elemen ikut terlibat bersama-sama mengatasinya. Saat ini penebalan pasukan dilakukan oleh Kodam II/Sriwijaya dengam menyiapkan jumlah personel TNI sebanyak 350 orang untuk memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla,” kata dia. Ia menuturkan, pasukan tambahan ini akan ditugaskan di jalur darat untuk pemadaman api, sekaligus menyosialisasikan serta mengimbau masyarakat, termasuk perusahaan untuk tidak membakar saat membuka lahan. “Dan yang lebih penting penugasan mereka untuk penjagaan di lokasi agar karhutla tidak makin meluas. Kehadiran 350 personel ini diharapkan dapat memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla,” kata dia. Ia menambahkan, dana penanganan karhutla juga wajib dianggarkan oleh pemerintah daerah yang di daerahnya terjadi karhutla. Ia menyebut, dana APBD bisa dilakukan perubahan APBD dengan menggeser anggaran di pemerintah daerahnya masing-masing. “Pemda dapat melakukan pergeseran anggaran dengan melakukan perubahan peraturan kepala daerah tentang penjabaran APBD untuk kegiatan penanganan karhutla. Jadi ini karena sifatnya darurat dan mendesak bisa dilakukan pergeseran anggaran setelah perubahan APBD,” bebernya. Selain mengandalkan APBD, Pemda juga bisa mencari bantuan dana dari perusahaan yang dikoordinir untuk digunakan menambah pasukan atau kegiatan yang lain terkait karhutla. “Saat ini perusahaan juga sudah melakukan upaya penanganan karhutla. Kami juga sudah bertemu dengan pengusaha dari perusahaan kita kumpulkan membahas penanganan karhutla, alhamdulillah respon mereka baik,” ungkapnya. Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat se-Sumsel, termasuk Pemda melaksanakan Salat Istisqa secara serentak se-Sumsel pada Jumat (13/10) pagi. Pelaksanaan itu ia minta dipusatkan di provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, masjid dan pondok pesantren. Sementara itu, Panglima Kodam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar Adil menambahkan, 350 personel perbantuan ini mengambil dari Batalyon Infanteri (Yonif) 143 Lampung. Para personel itu akan dibekali cairan Nusantara 44 bentuk foam dan gel. Mereka akan diletakkan pada titik-titik panas. “Tambahan personel ini semoga bisa membuat penanganan karhutla semakin cepat teratasi. Mereka akan bertugas selama 30 hari di lapangan,” ujarnya. Ia mengatakan, Panglima TNI juga sudah mendukung tambahan 3 pesawat untuk melakukan teknik modifikasi cuaca. Ia menambahkan, masyarakat juga menjadi ujung tombak di lapangan. “Masalah karhutla ini sudah menjadi masalah negara. Karenanya kita semaksimal mungkin untuk memadamkan kebakaran lahan. Ada beberapa tahap pekerjaan di lapangan, pertama persiapan yang harus matang, pencegahan dan evaluasi. Ini setiap hari harus dilakukan,” ujarnya. Kapolda Provinsi Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, mengatakan dampak TMC sudah terasa karena hujan sudah terjadi pada 9 dan 10 Oktober lalu. Kini, ISPU sudah lebih baik dari pekan lalu. Pihaknya, juga menekankan beberapa hal dalam penanganan karhutla. Pertama adalah mitigasi dengan cara mencari, mendekati lalu padamkan. “Mitigasi ini, dimintanya untuk dilakukan oleh semua pihak. Berikutnya investigasi yang dilakukan bidang penegakan hukum. Terakhir rehabilitasi melakukan pemulihan,” pungkasnya. (DW) Teks foto Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengecek pasukan tambahan dari Kodam II Sriwijaya yang akan diturunkan untuk memadamkan karhutla di Ogan Komering Ilir. Dalam apel Pengerahan Penambahan Pasukan dan Kesiapan Peralatan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kantor Bupati Ogan Komering Ilir ini juga diperlihatkan demonstrasi penggunaan cairan Nusantara 44 yang berbentuk foam dan gel yang dilakukan oleh prajurit Kodam II Sriwijaya. 5.' 5.'Adobe Photoshop CS6 (Windows)2023:10:12 20:52:44Dwi Apriani0221 ~(HH Adobe_CMAdobed            a" ?   3!1AQa"q2B#$Rb34rC%Scs5&DTdE£t6UeuF'Vfv7GWgw5!1AQaq"2B#R3$brCScs4%&5DTdEU6teuFVfv'7GWgw ?䙍UΰǾCY3[]DՉ[k>qs\ ǵogUK[a--[S>3?-ȧkmmܖ3jFI@s2qIvtG=ZߡW~@qD9#Þ?o]~.5cKv={ߧ *p#2*fv"@23čcw4iin.6VKKp;I;ykfa̝m%vd,B?.+r+uJ82; 5x~7Sg{bx.,^3 7445۽x=ݹq.K^;cA省{o._֋zVSA*zUI`?*o;:zl  2X_X[?pY->0d5+7Zoֺ& HuoMNqnɭԲ,7A6V.G`:/-1;5eMmqv_Ʀ9]'1V/F^籃=6XuUV{X6[}bښ }]ӳ}E}af]VaeOі{(/"L0e..u q!}W~z663ʖX5~OO?qγ`;k}iCrE18Uczc -=ci&!fTlzX5oݱ@=Uð:lݼ{w>n5A"6ϧMm~ '!:ۨ VcMwZƷ{wdY_Hpl`vfTV"7{[ߙO=\w7sYssGЯW=nMxY_[em,c5ߥY K-2\;hÀԃr=5em.qq܇cX2t]h6;M~_ғ=C[ XI> c-41&,wm>zwZv?PfK=,k9s*eOssojXOuiGZI{}73;ݺW˞m uO:gK*NbU]Y\cY΄@&=<<4HC*sXmu8k[b졷t8uF88:?|wMT{lkx ^ƽ9Zz7%ӳ*@:<0 XK;ַT.1hc04n{u Ρg\v;-eϫ3^-w>_c"A7[?Jf?kYlX]en_^z˸kB8$HLw8#~ݟXD6N惧 ?&ꨧ!ZjnّsSYEqcn}$K.{g{_CQ+}6 , O ^ҀF \LxG/oտdW`XcH:ZT؋0)7$C~ѹŐ+^v;}zNoorz7[_pݗs@jfsG[1c6[guGf^Ȳ늝q07V;!ˈ\&n\|j3qRY`!8A(+l[?*la2pv.{Ûu̫}_6gY96kEl͞r:+E `nˡ]ӌHxnlnKc1M[魻B3HXjr7 աz<-n鵛-(3VClŞܼK=ٲKt,CSq9+-%uuw㵖zF6^>M"X\;_F_eV'Я~Kn=AӨՑIsC*{)k_{*?ZG_n 7c tOsl,uAk客\NkkCs3eG#S-"UuzNok}L}?hScQ2LÌ@q_B;Qf.5U?WKrrxsY7]fGvUrw|kuU1n=C*M\TuMC{sÛOKoO ٕ[ͭ`isTF C_MzN+ı䔡#rlsx!g4b=ۋC:isVk+qa c:6춷~#].n#'$=KOG~z̢Vc漳ϋ]rݵ~cWө{p/߄ k[OvsTĥRkɡrF#ӗwc*k>;=IrXq*uume T>N47s}F}g/ֻ8c6H 70:1nK1}Saxu-f*rJYoH 2mgc,u@q/W8}F)3~KzsE5Okx;7tWEutzfkwo^/*F.s Ur?{fvfc2+u~emk[fKZWz_]Z)ٰٜwX\UYglm>?NO]5K)kp.-mͻ)~g~n(0#M)/菕@3i4S3`[iǍګQeeY]|j, 籮 R;+e?F\l:]ַzoR >?c [OQSyF21~y rKd~ 6~F=NಶS=h={w?جͷf3ꯦlydžͮ{>?X=ktjƱ+{]{[Gٽs8^FUǗ %ִ~cv?6]@c1 (e>ޯO׈3mu4<5MW},m{?GOe^onpUMm5Wc-^a=[+g2eVфEd;ӳulS_nTNen݇KX7%ߤg=]Az^,_@jJ@~Zgnf[N}8@G;uu475fF WM4`EvVʘ֏e2'ekgmdb۱M!2us{[7 h<>,5lwv5U]m.o[.D*Ƀ!Rj.+{7#(gRin{k~7e9Q[Gh]MEA-^:?L3fzk3[y>,[ok=?ߥHw+EWϫ}Bߡ c2#d|r#ɷ"uX.uTh_G!S]Y:î{\!k9Y#юޡ|!kTkՎ7 k u4{[YcƦqGbNIJg#J"PqKՋ0ne>10OozhvVP{K=c[_omKok亶DK`g\RQ<Vm&=,mncvFDe=ojFX?('lgv\*QE_.깖^+A6U^C,sjݵ]C>"K-~AToonzѭhâ= '"D>Q4Yye@9Gz#(""Be3/-᳄e̒rƣHɯ֫W{vSZqy+um޳q?* h˙\[1e{=k[ՌNFSqYēY۷pW^U]l9gm߻zv922W_k3e,4Fàl:q]Ai[ɬ;zu3 zqԴ5ޘ#4[TJ-4mMG}KnE86c'Χ̼Ԍ'zNXpd}lN9bT8fz\..]e׉UWtqmUsm.v5lOz 0:v+6\>_sc?W-kESkŷkλ~CdZCT/|˳ bݯ}>K[=SK: WeŶk~h_w_XbWsݕZn ?5AcrƻKèzgWe`mg߿&Fddh F(,GC]sZ̛U/m%CHWmϫ%Uz_m\\܌c{Mnh,-s6}6}g?Oj\:Mc[\\s"vw'uۮ~Vn~Γ]:6>Njy#!DB4yxm>FS+4kvv&߳E+Tp3:SkeV ky1_ \u&CneL, K]VMlkMX}pY-qd5ٻ=bND)?J3uc6;8w:~ Rym@)m> @KbRx|Sc)l=E|Lp#D$&J@kn;0ّ[s^-;\ \潻\=k/Qz&L7P1Xkiq~?Ikv~sGd?uYO6t.#X,u Ki3 F^wLD $r>Af7ˆߡe܃7f{dl\j^=b8d8lVɒHj߲ig If_,d"YSnmOvEzpxz1Ѥp1m%—:\ CM_hr?U:3lqc#kkwXmEؗmhwwLXm` $ ?q" 1;[!/:UӹԊCl!pssYfm&?Istrrc}& 7Rn7ưG2@G7@Ȑ;i4Cs<8Nw&|<kݨO+vcp.onoj\@9vm =f?p6氍{}ߚnV9fk\N~b,Kf`i3$H/rfK>m5q :~zL.7Z~[Ƿݗ6~ [A?Fwx"ɇ!WSȐ] 9T Iۼ$n^6s9]Q k5.Lp. g{W :5>Y!tqd>rxJ~~];ܗX7?& 7VC40C;Iͮ32{LnӸw7ܝI9{?r79QݝNi@/27 7'q :Q!ѧ{\Ɨip~yLl5?ѽ n%e@,c w ph&f]}N a GVz3߱,5$큮/Ko"=P%<-shk\^$9c;QkkƟk?Esu_EbwvKK.k['73&հ7o56h, 8?Uq>֘'{=r%ֳhwය\[mY{[sZC6t'Hu~E[+?^%=n/cq_?.Gş&$տ?W*cWߑxJN{_\\oB$qTw(9I_?vGW)եG?HGlgd5V/ InwcO&}!oK$ |#?H쑻}C3ʡs'xzH0lPhotoshop 3.08BIMzZ%GZ%Gx*Tangani Karhutla Sumsel, Pemprov Sumsel Minta Semua Pihak Terjun Langsung* *PENANGANAN* kebakaran hutan dan lahan di Sumatra Selatan bisa berhasil jika semua elemen bekerjasama dan turun langsung ke lokasi terbakar. Ini juga yang diinstruksikan Penjabat Gubernur Sumatra Selatan, Agus Fatoni kepada semua elemen dan stakeholder yang ada di Sumatra Selatan. “Dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan, diperlukan keterlibatan semua elemen,” jelas Agus, saat Apel Pengerahan Penambahan Pasukan dan Kesiapan Peralatan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kantor Bupati Ogan Komering Ilir, kemarin. Ia mengatakan, salah satu upaya untuk mempercepat penanganannya yakni dengan menambah personel yang terjun ke lapangan. Belum lama ini, Kepolisian Daerah Sumatra Selatan sudah mengirimkan personil sebanyak 350 orang untuk melakukan sosialisasi penegakkan hukum terkait karhutla ke daerah-daerah yang rawan terbakar. Dan saat ini, Kodam II Sriwijaya pun melakukan hal yang sama dengan menurunkan 350 personilnya untuk membantu memadamkan karhutla. “Penanganan Karhutla perlu dilakukan bersama-sama, harus terkoordinasi, terkonsolidasi dan semua elemen ikut terlibat bersama-sama mengatasinya. Saat ini penebalan pasukan dilakukan oleh Kodam II/Sriwijaya dengam menyiapkan jumlah personel TNI sebanyak 350 orang untuk memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla,” kata dia. Ia menuturkan, pasukan tambahan ini akan ditugaskan di jalur darat untuk pemadaman api, sekaligus menyosialisasikan serta mengimbau masyarakat, termasuk perusahaan untuk tidak membakar saat membuka lahan. “Dan yang lebih penting penugasan mereka untuk penjagaan di lokasi agar karhutla tidak makin meluas. Kehadiran 350 personel ini diharapkan dapat memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla,” kata dia. Ia menambahkan, dana penanganan karhutla juga wajib dianggarkan oleh pemerintah daerah yang di daerahnya terjadi karhutla. Ia menyebut, dana APBD bisa dilakukan perubahan APBD deP Dwi AprianinMEDIA INDONESIA@Tangani Karhutla Sumsel, Pemprov Sumsel Minta Semua Pihak Terjun720231012< 141316+0700NUS8BIM%Ti٨ŲY`8BIM: printOutputPstSboolInteenumInteClrmprintSixteenBitbool printerNameTEXTprintProofSetupObjc Proof Setup proofSetupBltnenum builtinProof proofCMYK8BIM;-printOutputOptionsCptnboolClbrboolRgsMboolCrnCboolCntCboolLblsboolNgtvboolEmlDboolIntrboolBckgObjcRGBCRd doub@oGrn doub@oBl doub@oBrdTUntF#RltBld UntF#RltRsltUntF#Pxl@R\@ vectorDataboolPgPsenumPgPsPgPCLeftUntF#RltTop UntF#RltScl UntF#Prc@YcropWhenPrintingboolcropRectBottomlong cropRectLeftlong cropRectRightlong cropRectToplong8BIMIsuIsu8BIM&?8BIM 8BIM 8BIM8BIM 8BIM' 8BIMH/fflff/ff2Z5-8BIMp8BIM@@8BIM8BIM9 03 nullboundsObjcRct1Top longLeftlongBtomlongRghtlong slicesVlLsObjcslicesliceIDlonggroupIDlongoriginenum ESliceOrigin autoGeneratedTypeenum ESliceTypeImg boundsObjcRct1Top longLeftlongBtomlongRghtlong urlTEXTnullTEXTMsgeTEXTaltTagTEXTcellTextIsHTMLboolcellTextTEXT horzAlignenumESliceHorzAligndefault vertAlignenumESliceVertAligndefault bgColorTypeenumESliceBGColorTypeNone topOutsetlong leftOutsetlong bottomOutsetlong rightOutsetlong8BIM( ?8BIM8BIM8BIM a Adobe_CMAdobed            a" ?   3!1AQa"q2B#$Rb34rC%Scs5&DTdE£t6UeuF'Vfv7GWgw5!1AQaq"2B#R3$brCScs4%&5DTdEU6teuFVfv'7GWgw ?䙍UΰǾCY3[]DՉ[k>qs\ ǵogUK[a--[S>3?-ȧkmmܖ3jFI@s2qIvtG=ZߡW~@qD9#Þ?o]~.5cKv={ߧ *p#2*fv"@23čcw4iin.6VKKp;I;ykfa̝m%vd,B?.+r+uJ82; 5x~7Sg{bx.,^3 7445۽x=ݹq.K^;cA省{o._֋zVSA*zUI`?*o;:zl  2X_X[?pY->0d5+7Zoֺ& HuoMNqnɭԲ,7A6V.G`:/-1;5eMmqv_Ʀ9]'1V/F^籃=6XuUV{X6[}bښ }]ӳ}E}af]VaeOі{(/"L0e..u q!}W~z663ʖX5~OO?qγ`;k}iCrE18Uczc -=ci&!fTlzX5oݱ@=Uð:lݼ{w>n5A"6ϧMm~ '!:ۨ VcMwZƷ{wdY_Hpl`vfTV"7{[ߙO=\w7sYssGЯW=nMxY_[em,c5ߥY K-2\;hÀԃr=5em.qq܇cX2t]h6;M~_ғ=C[ XI> c-41&,wm>zwZv?PfK=,k9s*eOssojXOuiGZI{}73;ݺW˞m uO:gK*NbU]Y\cY΄@&=<<4HC*sXmu8k[b졷t8uF88:?|wMT{lkx ^ƽ9Zz7%ӳ*@:<0 XK;ַT.1hc04n{u Ρg\v;-eϫ3^-w>_c"A7[?Jf?kYlX]en_^z˸kB8$HLw8#~ݟXD6N惧 ?&ꨧ!ZjnّsSYEqcn}$K.{g{_CQ+}6 , O ^ҀF \LxG/oտdW`XcH:ZT؋0)7$C~ѹŐ+^v;}zNoorz7[_pݗs@jfsG[1c6[guGf^Ȳ늝q07V;!ˈ\&n\|j3qRY`!8A(+l[?*la2pv.{Ûu̫}_6gY96kEl͞r:+E `nˡ]ӌHxnlnKc1M[魻B3HXjr7 աz<-n鵛-(3VClŞܼK=ٲKt,CSq9+-%uuw㵖zF6^>M"X\;_F_eV'Я~Kn=AӨՑIsC*{)k_{*?ZG_n 7c tOsl,uAk客\NkkCs3eG#S-"UuzNok}L}?hScQ2LÌ@q_B;Qf.5U?WKrrxsY7]fGvUrw|kuU1n=C*M\TuMC{sÛOKoO ٕ[ͭ`isTF C_MzN+ı䔡#rlsx!g4b=ۋC:isVk+qa c:6춷~#].n#'$=KOG~z̢Vc漳ϋ]rݵ~cWө{p/߄ k[OvsTĥRkɡrF#ӗwc*k>;=IrXq*uume T>N47s}F}g/ֻ8c6H 70:1nK1}Saxu-f*rJYoH 2mgc,u@q/W8}F)3~KzsE5Okx;7tWEutzfkwo^/*F.s Ur?{fvfc2+u~emk[fKZWz_]Z)ٰٜwX\UYglm>?NO]5K)kp.-mͻ)~g~n(0#M)/菕@3i4S3`[iǍګQeeY]|j, 籮 R;+e?F\l:]ַzoR >?c [OQSyF21~y rKd~ 6~F=NಶS=h={w?جͷf3ꯦlydžͮ{>?X=ktjƱ+{]{[Gٽs8^FUǗ %ִ~cv?6]@c1 (e>ޯO׈3mu4<5MW},m{?GOe^onpUMm5Wc-^a=[+g2eVфEd;ӳulS_nTNen݇KX7%ߤg=]Az^,_@jJ@~Zgnf[N}8@G;uu475fF WM4`EvVʘ֏e2'ekgmdb۱M!2us{[7 h<>,5lwv5U]m.o[.D*Ƀ!Rj.+{7#(gRin{k~7e9Q[Gh]MEA-^:?L3fzk3[y>,[ok=?ߥHw+EWϫ}Bߡ c2#d|r#ɷ"uX.uTh_G!S]Y:î{\!k9Y#юޡ|!kTkՎ7 k u4{[YcƦqGbNIJg#J"PqKՋ0ne>10OozhvVP{K=c[_omKok亶DK`g\RQ<Vm&=,mncvFDe=ojFX?('lgv\*QE_.깖^+A6U^C,sjݵ]C>"K-~AToonzѭhâ= '"D>Q4Yye@9Gz#(""Be3/-᳄e̒rƣHɯ֫W{vSZqy+um޳q?* h˙\[1e{=k[ՌNFSqYēY۷pW^U]l9gm߻zv922W_k3e,4Fàl:q]Ai[ɬ;zu3 zqԴ5ޘ#4[TJ-4mMG}KnE86c'Χ̼Ԍ'zNXpd}lN9bT8fz\..]e׉UWtqmUsm.v5lOz 0:v+6\>_sc?W-kESkŷkλ~CdZCT/|˳ bݯ}>K[=SK: WeŶk~h_w_XbWsݕZn ?5AcrƻKèzgWe`mg߿&Fddh F(,GC]sZ̛U/m%CHWmϫ%Uz_m\\܌c{Mnh,-s6}6}g?Oj\:Mc[\\s"vw'uۮ~Vn~Γ]:6>Njy#!DB4yxm>FS+4kvv&߳E+Tp3:SkeV ky1_ \u&CneL, K]VMlkMX}pY-qd5ٻ=bND)?J3uc6;8w:~ Rym@)m> @KbRx|Sc)l=E|Lp#D$&J@kn;0ّ[s^-;\ \潻\=k/Qz&L7P1Xkiq~?Ikv~sGd?uYO6t.#X,u Ki3 F^wLD $r>Af7ˆߡe܃7f{dl\j^=b8d8lVɒHj߲ig If_,d"YSnmOvEzpxz1Ѥp1m%—:\ CM_hr?U:3lqc#kkwXmEؗmhwwLXm` $ ?q" 1;[!/:UӹԊCl!pssYfm&?Istrrc}& 7Rn7ưG2@G7@Ȑ;i4Cs<8Nw&|<kݨO+vcp.onoj\@9vm =f?p6氍{}ߚnV9fk\N~b,Kf`i3$H/rfK>m5q :~zL.7Z~[Ƿݗ6~ [A?Fwx"ɇ!WSȐ] 9T Iۼ$n^6s9]Q k5.Lp. g{W :5>Y!tqd>rxJ~~];ܗX7?& 7VC40C;Iͮ32{LnӸw7ܝI9{?r79QݝNi@/27 7'q :Q!ѧ{\Ɨip~yLl5?ѽ n%e@,c w ph&f]}N a GVz3߱,5$큮/Ko"=P%<-shk\^$9c;QkkƟk?Esu_EbwvKK.k['73&հ7o56h, 8?Uq>֘'{=r%ֳhwය\[mY{[sZC6t'Hu~E[+?^%=n/cq_?.Gş&$տ?W*cWߑxJN{_\\oB$qTw(9I_?vGW)եG?HGlgd5V/ InwcO&}!oK$ |#?H쑻}C3ʡs'xzH8BIM!UAdobe PhotoshopAdobe Photoshop CS68BIM$http://ns.adobe.com/xap/1.0/ Tangani Karhutla Sumsel, Pemprov Sumsel Minta Semua Pihak Terjun Langsung Dwi Apriani *Tangani Karhutla Sumsel, Pemprov Sumsel Minta Semua Pihak Terjun Langsung* *PENANGANAN* kebakaran hutan dan lahan di Sumatra Selatan bisa berhasil jika semua elemen bekerjasama dan turun langsung ke lokasi terbakar. Ini juga yang diinstruksikan Penjabat Gubernur Sumatra Selatan, Agus Fatoni kepada semua elemen dan stakeholder yang ada di Sumatra Selatan. “Dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan, diperlukan keterlibatan semua elemen,” jelas Agus, saat Apel Pengerahan Penambahan Pasukan dan Kesiapan Peralatan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kantor Bupati Ogan Komering Ilir, kemarin. Ia mengatakan, salah satu upaya untuk mempercepat penanganannya yakni dengan menambah personel yang terjun ke lapangan. Belum lama ini, Kepolisian Daerah Sumatra Selatan sudah mengirimkan personil sebanyak 350 orang untuk melakukan sosialisasi penegakkan hukum terkait karhutla ke daerah-daerah yang rawan terbakar. Dan saat ini, Kodam II Sriwijaya pun melakukan hal yang sama dengan menurunkan 350 personilnya untuk membantu memadamkan karhutla. “Penanganan Karhutla perlu dilakukan bersama-sama, harus terkoordinasi, terkonsolidasi dan semua elemen ikut terlibat bersama-sama mengatasinya. Saat ini penebalan pasukan dilakukan oleh Kodam II/Sriwijaya dengam menyiapkan jumlah personel TNI sebanyak 350 orang untuk memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla,” kata dia. Ia menuturkan, pasukan tambahan ini akan ditugaskan di jalur darat untuk pemadaman api, sekaligus menyosialisasikan serta mengimbau masyarakat, termasuk perusahaan untuk tidak membakar saat membuka lahan. “Dan yang lebih penting penugasan mereka untuk penjagaan di lokasi agar karhutla tidak makin meluas. Kehadiran 350 personel ini diharapkan dapat memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla,” kata dia. Ia menambahkan, dana penanganan karhutla juga wajib dianggarkan oleh pemerintah daerah yang di daerahnya terjadi karhutla. Ia menyebut, dana APBD bisa dilakukan perubahan APBD dengan menggeser anggaran di pemerintah daerahnya masing-masing. “Pemda dapat melakukan pergeseran anggaran dengan melakukan perubahan peraturan kepala daerah tentang penjabaran APBD untuk kegiatan penanganan karhutla. Jadi ini karena sifatnya darurat dan mendesak bisa dilakukan pergeseran anggaran setelah perubahan APBD,” bebernya. Selain mengandalkan APBD, Pemda juga bisa mencari bantuan dana dari perusahaan yang dikoordinir untuk digunakan menambah pasukan atau kegiatan yang lain terkait karhutla. “Saat ini perusahaan juga sudah melakukan upaya penanganan karhutla. Kami juga sudah bertemu dengan pengusaha dari perusahaan kita kumpulkan membahas penanganan karhutla, alhamdulillah respon mereka baik,” ungkapnya. Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat se-Sumsel, termasuk Pemda melaksanakan Salat Istisqa secara serentak se-Sumsel pada Jumat (13/10) pagi. Pelaksanaan itu ia minta dipusatkan di provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, masjid dan pondok pesantren. Sementara itu, Panglima Kodam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar Adil menambahkan, 350 personel perbantuan ini mengambil dari Batalyon Infanteri (Yonif) 143 Lampung. Para personel itu akan dibekali cairan Nusantara 44 bentuk foam dan gel. Mereka akan diletakkan pada titik-titik panas. “Tambahan personel ini semoga bisa membuat penanganan karhutla semakin cepat teratasi. Mereka akan bertugas selama 30 hari di lapangan,” ujarnya. Ia mengatakan, Panglima TNI juga sudah mendukung tambahan 3 pesawat untuk melakukan teknik modifikasi cuaca. Ia menambahkan, masyarakat juga menjadi ujung tombak di lapangan. “Masalah karhutla ini sudah menjadi masalah negara. Karenanya kita semaksimal mungkin untuk memadamkan kebakaran lahan. Ada beberapa tahap pekerjaan di lapangan, pertama persiapan yang harus matang, pencegahan dan evaluasi. Ini setiap hari harus dilakukan,” ujarnya. Kapolda Provinsi Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, mengatakan dampak TMC sudah terasa karena hujan sudah terjadi pada 9 dan 10 Oktober lalu. Kini, ISPU sudah lebih baik dari pekan lalu. Pihaknya, juga menekankan beberapa hal dalam penanganan karhutla. Pertama adalah mitigasi dengan cara mencari, mendekati lalu padamkan. “Mitigasi ini, dimintanya untuk dilakukan oleh semua pihak. Berikutnya investigasi yang dilakukan bidang penegakan hukum. Terakhir rehabilitasi melakukan pemulihan,” pungkasnya. (DW) Teks foto Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengecek pasukan tambahan dari Kodam II Sriwijaya yang akan diturunkan untuk memadamkan karhutla di Ogan Komering Ilir. Dalam apel Pengerahan Penambahan Pasukan dan Kesiapan Peralatan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kantor Bupati Ogan Komering Ilir ini juga diperlihatkan demonstrasi penggunaan cairan Nusantara 44 yang berbentuk foam dan gel yang dilakukan oleh prajurit Kodam II Sriwijaya. !Adobed))A&&AB///B''""  ))4&4""    "!1 "02@AP#3`B$ !1A"2BR Qabqr0@#3CsScP҃㓣  !"20@1BbPCr`#3SpR ☚J /K#+MW"V@؇V1A$dPԅNpRn_[gO@^M6kע!eVσ9UU6wciRL4\efM Za d 5/ D*:xX6AUvI[V}"a.ɰ;eIbP6K DRYބY*$4̴־spMȌ7}kwct}Olװ/4s?RRuι\oͱ0|e+9ܴV p@U 5wtg#:fl)rz]\˱riЖJgmLե9ž& M+D4R":*(Lmi3jiXY+o(;^A3qkˡD#VtX<|wL?Bg]e~m9й)'Xp5FU/X[<.Mٿ=kUVu|-r;sz2y`u]m:;vMSedށ3YޑD\E; C.$2\U"Te`!sr돦НZs5eWK,W|f]9o/?VU4. Kåk<}2>'O7^Sq"59}ni;-vK>sGv-D&muvG#F+j: E9JgHzS^Mx3ׁ/"*ugs57^+HحsW307;1XX&f8Ζ1,1ZFQmz.wxm-iϩ!^:O7W?G/f|זv ֖zp1PVoz=vMm=r [rZqƖS,n]8s+>Tޞpzo8amcCV_CRO77^vtD+yEƔf%̫b7N2kބ7O?\풭{ͣf)}nct9Y0+klKT&=y;y't#?Np"F@ٙu|=JБ{NMQE=[yvgfMq6q<@}QgR|?~D-{zss{s^pTѻ/FBXuzw8:X5_.ķ;tcne}Mhg=qfiM[rgc;Vi`eLozw~_SwTɛ`i4sHut%?cW2z 4@7 Iӛ]F=- X#B(%а[9Vn*GtrvsiKϳlV}CsamvxJ-g1QH=jy2EHtrW^=S/br6tl3.߾ 9>s`Qd7E6z:YiL<%r]T[v/Ϧe֦-ُ<ԵW?O@\3 e"Gsᗬ\y+Z۝:a._Lbr*ݮGƕfY'G=pnt{zd7}KѩӚK RyUgƹtV,]^SzG\v/Y8Sh^^.9pLsU.{+4[~9Wkfyfv'\KD.6!*}:-v NY]-GYG;yOM]1LƱsSx:^Asz9Cxdtr[,`uD *WBPRKK5Cc"U4RQB kuϢ0<[UݼIUW% *h\i+V(;3yZ`86v+8t|IX+?Mе-?93y_[W1mRm"4K*Jʫ!UU]w )E˕.RR$$.R U:dVa,tP{F#"4V7N#+ d&d[l\l|EUQ pq18a]~>;+ nI,C(Jp. :T(UdlUܪ$$Ip%rإ iPi .X%w@p쪱",NW %..$$BJԪϏ\ ߟ:+% jspΙy!Y@| ˡpXU *]Y%v%RK*]H]J Q"3Bx.K),.uTCR*AOCb .T\ .Im B@*D=xڼT_v>YGHC؏K2 I=W?=z|K^TRJ_סyR__A2*=0{T>++.y2>LXA}!0ؖ%ҥz ^OK=)p"_K=)pu}l˗._z+\]˕e`0CJҾ> ^ı U*( U8> \~p}B JeK!n_A~EӔC.%@E>OhCU[GV~Lěr>O&{} QހO}E0z#{@ To4 %z_?X>E`h.7wyJYG(`_C }50 W K` TP x.C~@ gTy#}4>㗉~g}a(31P X3q!O-^30ps|s'Czr (,D0 ./(T"= p jr`2a2'Ku=?Rƽ{UOaߥ&r#y!cKj.Tz{EE{ܩu JgJZ*129f\ _2 +~K.\@n,n\rjTKr`n\3_r#._b{Qr5˗/R>5xj\O><z?_d_+QLg8 7¦Ta+ x,0G''>5d ,Lb|||pOSF`ПQp1NFYǘ3{zaGH PZ1V2? k'ZRXg>18 Gʰ*x1?ޢ$SYy._Nfr2̹s(4pA56> @XX0\էĢ>u“q~<"c)hW %J<@ı>R@TVNexG^# +QZ107)سX6,ٛao<5P bK݈=^-]iVu.I{$ʀvP†,I>p@ǂ.5F[=Z'us`b@4 AȢ (ѐz{xȨV,jhx[>*@Q*ϴ7J)CKyXq*_Wh44k)e$Fb, c~7+%)[SFIXV~n5&ŃtTOA(&7 Xa**To^'M>sjy>f/8b& *,7LT$IJDotAؚ{3Qⵅ@#pL'산)@ s<sok>J}T_Q,W Of&hI[1|j]/ 2 _vw6D'Ϩ|(įI3?>ƏQiSyd1c0}˒@(ƗF:LZPy'J%r#Ǚx0`ZSGS(>$y#r" Ҹ }oE,OP~>aT7D({[ycpْڀ&XXl?Ш옫s ?.Mib'2 D qC`8R'GMG~a{4 䢣\][`hl cQ# [>J*r+ܳ9\WP>E"ELԂ{sXKSr`.`G%z= 7.\K*W0z?TPG^+R>J&J`ԯ\`A @Ad Tpڄg?+EZ(Gչ@ݨK$..MffYԝ:2װP`8 tT%h @]I hD+dFhʼn&&K8BPAi3R&)PXGS"DOoBjP}ʀCk3y/_L%xLJ,8F|eO"L g#/[71M"쀽}l4;?jZuOi]sȂJ@YfV xD@ne:34_EUn|M'4Bgs(uo|a|1jgeXX@<},J[h `+.LBӀ: H*., ʢBʕ$çy`bb'3C00A8$q0(0N 4>vtyr(mRT_'DrT!n`F4:é+1<<C"! gЛp$3umL4F{:bhX㗠IL͋>h}:mO@rXxBy+|ȁR݂* TNFοjBE-Kko=ml޽`U0Q6O56yXq$TI)q | ٚ(BiT +yaQMJ<"fg.K@G jqXS*hbX|F |l%@ v!99##;fw( bX{JK~"TpEY/}Q #rϖcTff H@I, 33$a,!u Uq^Bc12fO_?=6g =D3<8rKz!5T^b|>eH{YIK?&L~˴G_F$bxiO %o3mF#kyٶUM x gjY^Ux*tlYP=aah`ՉYNfue'4:@3B[vh㳑/]ۙ'^7aQcQft՘Y2646I(EƢkϴDSfsd>DAM)r"l .(T=^ _7_$Y~0Q>XqA>$N 8JmG&:=!ޝ&`BaόÙt/8+QK$\-Ydy[:];#n?'>z1VVf"Q1|O$0)0axH)3di? .atFħY)R%xf}uL.eGU|I>45(!Mh)|MY+Xbm*KhiDRKiΎo95o941= x=;f LNz)5.(.e_Jb+juNv=B3gM( ?L վ`w ( hhJʈ{ g TdL˄SCl7^ba0rogv;MZ\{~ݚ!P@j~T/ɗ'ɜY]{8|M>6%AؗS)*L_$ '?ηXuNfRI|dM948y9y?vXeBsYgȰ2N)Ń44VETޝd>{`~6񵃧_1;sطkB3:S&l /МYe5y;s<A `HˢL:Vŝ1a(`'0@؍_l)x6,㱉EK唼ig%-%/y x>=Ŵ4~)? gc=L? (zyz V6|%">aJfHeF;OX|H?-&|ȫYg%G5߽ SQnfs튉~tAR`Q6۰xV]:f 8qܲUѱVm13~VD"vr>3mq> 8Y|D% ^ f/19|>d>s3߳=O~~p!!?FkW."c6_HE󺇨Wb'UMՀ1ۋ s,ifNP9N`3umUiL#&a:on.Pf:eї[k]"DAs'G?ZiXʻc'A-s4ĝ wk|L'e,4 e֐| 7._L=r0Ы,wϒcuNL+'V'g7780>0[LEQ+Pyf:~P\ C=l/5?}]걋q?$fj];O.ffgjWmkx:`2j}y:뒣v OYpb>Ay.D,ei!^+,F -ݮΫ V$g)Χ8e2<2Ǩ u7jZ%r@D[%Dqg9?c%Af$9עxD*uweɻir C6Ɛy:LѵgL/5Ba_\حmoCDWɲFj 1,GMz"oΪ):tVjߩ: _u_[6 DõU Y̓0-8)g}]5 (e5QRelgLGٰ6o9genZ)j8U=)[z&M;dc%.y2iX5Y;eơMQ|y.zQIN`9- F!%՜g2}L_a?OEe~a\<˅ Svp\"etm990A)WלlQg#aOf1̀mhx"G*Aibl}=FPёv3~EOi~^a30NcJ4*CYc44;cjq8R#i+Kvq+>1P0o`u(P6~덻&4.ߑ 1*{!3c%2ǂuqӴv*?gDȦ-`@{οi-fUc)jٯe~cZ:6GgV IMLL^PF;dZ| ?hS,RzANy lեM]G(Wi>fϷ^>-|;1T cc9k`ijAzg4 X(1Ђ_@Lܩ\D( Й[^j4K,}yn;fn3rM5tߛu 2W]z糚˙ l8.Y 6Lrm1zɆCC=b{.z$gWѦryCs x ˳sMԦ3hCt93C~W;I2|>b~BFPQg 6죆ҘJ̻ϞsT;B¼FZJ\˶٧Wlsev: d9\VsvEprNQK;zjBe6QV}nƺV(p@\ېWõgo*uQ謁(ϲ5-7ت靔[lΛ94bj.͖#nA۔Q+1bOII x x^a"׺o}MM(=镴aw\\ibqU*bc:j(0s6Zm:bܳqM:nVQ?ϳب J8& ?us=$Y3L 8R ~WƄoW'zE-x9x;/9}'Yf#S(QsPܬGEBblT3N!`ylι ns6P>q? OXvS4;rOgVy1ko^C 2CtL2.7#;4fr/ŖtDjqvD=emβ&d=,Ty_%:z `:ٶlz# Jvv;] G'#/Di{=eFq5hF93p](3iCCe8*Q'66SE{ѻW]ƽ,Qx@xYmf3gngt 8/Us3g)yt;3~vVlmNĂێ-Bt/d2QsX<3? Lg`Ŋ,L:-0ָ!i6GǠ;b~wIPP%m'M3.Ƃ} !u|I-^J]զO?-N\Fp!!q?orA<͒nWw&,A[?Ii&6X$R:f?h[翣qRG.-~g cf]&8݊xٌ*I}`>ojDNf3qFGaSBb~~܇E_?SA3*7mE4Qo=2r|1GD%*t^qج/fh0+ɳ녊G֦mQ8A6WԚRX<̀:x Q+'7nsn_݀|jrgC(^ʯeλ"pr>Vm9Nyg3^8M3g'Ɓ<2%e˨ƥ>)g>BB0c>& QsRk{!_ݳuٟ;3D:̷d;j{.K| Mn=F@"{'AcEbTZ/NZRB붑;NjoOh~H+)A5|aTby?|c S`bΫ~'&d""` `#vxc]vAm>|Yf']`8;?&)u|HT>SU ]x6*:NYEvob1i/9Tk񫽗?n=}Y5a7kMLQL@'Kev&JI@|c3^2ہR͠l4P-C2bkXi_ԠZ(CYP3Rgc4A)}苝Ay!O\fZ 0|I[+U?z63Zjt B렯I ̏,2Ln `C3:nAzSфw&0c2;_SA~YE0ɆE!"5? \ٕ`KxBpywZ.aGG13g`ŀTUv |B.0@o,o3><'yBM5W_ĩXʂF;%(ȚNoZ'mW%X_oT\D3 WA"'%Ijм չURY(trqe:8W|l5e' w.|sY3M?i ^wA@g 6̦hq#Kp3<_N%&Zr?Z3 zH^DnX0I,Qd"bs!.,ىhH)\QG\7[& cYy2?z]uFd+uL1É΢S+P+2L2 vYKc1leY[3-Au(CcY%!B3Nc +D} / ЙЖyjP>;W.tZ:51.z~ vPZ+*&孩Z?b]@Yje|nZ"PNgW UYfVu 3 U.0C?krv_sW-3AJ\\g*UaR$f(rwh1Q>d;H"&Gm2G`"T1 [9}n_ .qvrK9Qmg(Z&%f 7 P30adgdg OXD # תOI=&CyzC9=Yǭuh\Æta4`@Ƀbbw?Ur30!3btjkfMVؒIN0gf5zFl ˯Ba"&+R`I=e U{@za@ B$?!gjAS1_Pyg<"aW6}JOUq~+?Xe<cײ5"tw, fFTT%JJzT_&0 gѮ[ :Nqp %%B,b0V䎟  ?Ƭy?[/IGNSpb  `4 2!̹pz+ҧn\r PP8¥De2TR>I (I?L @>2jP㿃p .6ɚ:˲Ӥc9;l4!~(sppC*i+-x&0!\ *aЬ:mg k4' +J[&7 yp˗>RPNCpOatifd6(01Ɂ9EOr.q0AAjW82$1 CN!ęa|te˂._A(Oǣ4`TA f\59O1Eb= 9 r0(hid 4<g63eC>Kf)u >@ch})0@"i|)Ђ fu^_#Y RTR..\.{oֽ "T8'Ox+㹢Q8Ơ 3{KԟC x9NFr˞gJ%Tf>Թt $B>HN`  9$Ð`BO#\᥈4O><— HN(fy *&5 + ̄FC&rIa bY}n{ S\JJ+Љp-Q10; 9'1\6&a3S+elZ%c[6 Vg2"0b L'A±Sj C(0h֏g̒yXH[vUʕ .X7*,&& y"{@K.r)sqqV6lDD3x Jd@CCUrɄ[# @-x8`  cP.TK[6a:ZbPŠSٖc)"`*x%@|{%AJy_aP  h@I K*"^8Z9.]},\$@eBy!,ԧ%Qn0pU X ?A[ V\˨2%!Z ÙRTv)ad{@by@2R ̹TN@Ox9NFKhNPӍK|@lT 2& "F!⧒h|YCf xA [!B>QdHFh1L ,.,kl+\ IW$\8ex `'8oLANDr ha5,` VUO2gT#K&("`atUH5EQlqs"-/XMZ9T `Dq0X)9.Ny/ !,Q,UehXyxh-,e* %=9w ! bp*G1M,!Ђʥyȉr1C6X.; 6o1r 32'"aҡhTQr `F֏Z\/Eu%L Jga @`1n`A`'(te8PZ}3T<@L4l#ʠA[@k Pл\c\m4C` .j S8+9P;}дEȃR Z3Ib``X ! `̒N Ag A* 3TgVbRRR1Qnb¨, f,P y.Y0`Z̠  rc&$-xh>5Bn*⠟xV 0l0 AH%Og @Zq`01yWĭ>@b|m H O-C8鞔cf 4\`fim_T9>@%@gR!VrrT;U"D/A]'  cH "*?UaTQ&#C"naHZtd\m6( P]>e`@AUP\(MRVch*כ~<)Cxo9_>w=Cʼ5YAsjE[$~a5f?xxu uQt&+>'rxOiƓ,Ustvo^4ﵨ*_on5׍B?ʗm\ytg[-JdjA򯾖—8zjKV՟O_R=?&>g4!!J)+< énoZR`J7 u OdT#N8.—Al>KuB"2 D GZ5֍ƈdE 45H KB`DY.Pķ56.,Q `o9'Q (ѤŤ^"1/mvBVq5"CW LTYhᠤZ_/c `ii>Yu*ɺ!)+ST1k~ sW+Zn04^ro 놴%C&Wp+Srn,Ĵ}$qhA 4$'8VhFv}(QY!B B"kDM~+?`r62SذZ[1\J!-]5tTN ˆ&21nc"o\iWAs;Y Qj8T{QD"?țu-U+aNN/IIJ#yÈ!\Bsv(gDE3GEQ4[u\B\?ռ+.QeҷHYD&mFvmנ^ذV2R$5ƫm!՟3$Z2|paQ~8%d"[ㄙ2pT|FҿMΧ{G.^=-\گH+vչjYƟWޤmk5wє"NR+ui5j}k-;7m 'BaR4"vxۋLt#Nvn-z$۟) oua8'mKVAI/='A8A"(FԒ9NzJJط2i=Pvܫv^AwibkfR%dUn TM;mt2_rۥspztDڟEypq\w{%EjX$8ByڙI ժ6+ڄHidt)e0UĤl@T23" DQ#vE|EsJ$j\VkhV]l7vk1ԓk ڲCյjOݵҶziəޛ-LOR;6~*LC$xi3Һ8݅;rffda&dde1 ݯIYcj_l^{{ \jK2!3#!Y)8W$zHK. .kxnwpj!|GIԩZ=2{i\\iBVdq'rw\\WLS7p+j+CmIsCM%ܮEs.t%fk! ]ym?xnBWS 9QQ.ۉV\p3lpeia'_)+{8+}nɹ_L}EeT~VT+y2p^ya $2^OION[mhm\i-vn4ے+FPQ?/&-ICIB2td]kr6S!}E(em=74QmQ-K6Z$oY"z)o/ߐOIWM ^[4WW%"o<^`z2Zh#.^"3Fh~HGbS3i2g p#!ۨR;p+6=ߏ G'mO崭|ݖ0d_M|֐ʸVЅyߛJnnm7D&ߺ7 [oIUMIVIY[?nkrרvN \%j]ErqU!(wQ-J! z\7oK]lJR..^ܬzMx\F$>ˉixUsX(vѓ#k?xon]D-Pv-Mi%i-~Cӧ4E5_-$n-F̦BRQJi+SῐsB{p+$Χ>OROD>c 9͓*Us\5- oe֍rW_/@T\ƧS&OD3N\'ߺkMGrG<\To洺v]W=*|b(CRqi%sCQMM6vfwx^Q"fR]:]fw&E/ u3[A]mXsbyϔWYbWeVZ+nK|:iqNGgzVҶԼz%'OYw)D+OnkH^+}D wfm'-4K3*HQU8UWJ6E5+_+jPCY1.+y2wWNhȍIԗmod;R2"E.Wh󉼘nĊ܊]/ "nfJM*(!U 2=5#JWŬ_sW,N]bԮѶn~sSjfIEq]hDޱKx-z 呼Fnc%?&歎;|RLV% wܩSNYl&"--Ds[۾kutONB؟^^q]m`nPneu FB%QuM45NX+f'fNق6U"^Cou:^ʭ_gܺ-ilxM.}77K&ypaU;"nD3RMjw#Uִw֣6j^)0P哳٥ eE*SݸO Iw ,SE$+%mIPiڌ!]18QLWaA*ƕfpnQ/t~ZIRWKTսטMe3!FݻwY®Mרi%깷^\?CKY aL+ߔW'VAimTh=.^B{%\;\_AI%8PI-SE<.#K((7)˨*Jb]d@o64ͦ;G>&ē"1gd"N\ƎgQk͐űL_iɍig /84'jW5~T e +(D **2V_Ik-+3Oyl˳X}ēe"wjn.E[s3 m,GCL j""M-Ji{ A&72ʐc%L'owb{B0^u*&MǴnroEV8IOåLWTYS('p3m3 .EI5[;/\͟]xHzNIjt ta մ"eA%g}ǙCNRWb*Z+L'asKNIER%cM\LmO&J3<.^8[u3/cjXGbIeL+y?gm5 E; {4*P `ETI1!q.o+"K aBw=a JL+2+S7c6§qGB$ʔƵ^bWSv# US {^33&xN(Dv<;Y[$\*YNJ%E)$<qLյr˧aI9(q\dJH)Lt.&(pi͑S1+qP' y#%8"TT3ġ$p(Wv";jJ%)HIaGRJI 3< 53(/e3q&LN(wiS#ɒnE nd0T)WgaߊaBmZmd~+%RI ˆrQ+Fo &fE2dBD1I-$OA!'C"J{rfU YGSUI-AXI® hU3(or,cHIm2, =EO1W%\ɡDW`Si PFdIɔ?3ݸ!TU27P"Y8!&Zd5dq$D5C%)Z}ILfxdpJ4%m(+)ٞ0-!N#xLt&숩 ,ȹm$2xY `'2ZdB feQ'aoAAFTC(LЙUG /1_ɼ E;FKET)B'%錢(J*tE\*B<LYI+RW21*A$rR;CTUBIO22v BpȧSL+fQWBE(o<)FQ;-PC2NIA/2#2Iw2H&xCMU#"g&YBU(Dn ɸ)%M ?"Z§1K¸+2KBSq&r$(dPYJMS)*vCI!?1Gw\ ӺĬ:ІJq"#1RXS"!E1!4I*̆C*xdl˜g$&(K(/_d;܈  %aK)_t*&xYDi_Kn)ih]O37_C=PJ\QB#at&FUTʦfmnQ1^*ʔ#(UdLEPFAkEJT‹dN!PRMR8R¥R%$gIB`{&3*B(% ʲaZ)D↖MS%MGR p'lG1Zͤ"_ye4;"? ! E <*w(\=2MN%I){DR n̪!"!\f)3)RJTw 6S5Joo ]&z#)"afGϖepJ*w,jQ:VE(nd\VDAl=ЭJ+*QP2 RMQ,¤dP )- , B7jʧ2S"e nfD8Fd1fYt82KKY1,ॿ;\JҙRK =+DeY$* %HQC<|pDDn&~Q+\!긦GN8;*p LPfo<2S" mx̫+$fEMK2T'Q7W r|F+wBQQ˩on64Yd8"pBYpH62$0%53(TdkwD7RIJNSDOFE0 *0*KEqU Q9 ԩ1,c[zFBm(%m(c^gRs(tIL m1w"&ݟ Vme k.bHI>bn-Q%\IfPs6 ȩY8"J|4FXJRLPUAR^F7fIYMGTT\VR+2QSĴ?wdVMw$< LpJDU&'2{HjEs%f-CvF7j7UDW^]'gQ))6(l}\"R='2)zq0~*nȩldrJLylaRғf??S3iRCx}~Tf9S1 d.<>IL))V|'"Qsnӫ(oDr<ݝ3:[_ #